Padang Lawas, Paligarnuaantara.com – Sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam Pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2024 di Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara terindikasi banyak terjadi kecurangan.
Akibatnya, massa yang mengatasnamakan dirinya Aliansi Mahasiswa dan Pemuda serta masyarakat pendukung Caleg PKB No.urut 1 Elfin Hamonangan Harahap Daerah Pemilihan (Dapil) II Mendatangi kantor Bawaslu Padang Lawas, Senin (26/2/24), minta ketegasan Bawaslu dan meminta dilakukan pemungutan suara ulang (PSU) di Dua (2) TPS.
Kordinator aksi Freddi Manda Saputra Siregar mengatakan, dugaan pelanggaran Pemilu 2024 yang terjadi di sejumlah TPS tepatnya di TPS 004 Pasar Binanga dan TPS 006 bukan isapan jempol.
“Kami bersama masyarakat datang untuk melakukan penghitungan ulang dugaan kecurangan di 2 TPS Dapil II Kecamatan Barumun Tengah tepatnya di Desa Pasar Binanga,” ujarnya.
Freddi dkk menuntut Bawaslu Padang Lawas segera mempelajari berkas pengaduan yang sudah mereka berikan, dan pihaknya meminta Bawaslu segera mengeluarkan rekomendasi untuk dilakukan penghitungan suara ulang maupun pemungutan suara ulang.
Ketua Bawaslu Padang Lawas, Alex Sobar Nasution S.PdI didampingi Komisioner Hj.Ningtiasih, Berlin Toga Langit Harahap dan Korsek Erwin Saleh Siregar saat menerima massa mengatakan, Terima kasih kepada rekan rekan Massa Aliansi Mahasiswa, Pemuda dan Masyarakat yang telah ikut bersama sama berpartisipasi mengawasi Pemilu 2024, pihaknya masih akan mempelajari sejumlah bukti baru yang dibawa Perwakilan Massa Aliansi, karena dibutuhkan proses panjang, katanya.
“Laporan sudah kami Terima dan sudah diregistrasi, Rata-rata dokumen yang kami terima berisi tentang dugaan pergeseran perolehan suara. Nanti akan kami sandingkan dengan C hasil salinan pengawas di TPS dan C hasil plano yang kami miliki,” ungkapnya.
Usai menerima Massa Aliansi, Ketua Bawaslu bersama dua komisioner lainnya dengan pengawalan ketat Polres Padang Lawas meninggalkan massa Aliansi.
Reporter : ASWIN